NATRIUM BENZOAT
REPUBLIKA.CO.ID, Mari kita meneliti tabel komposisi
(ingredient) pada makanan. Cermati bahan-bahan apa yang masuk ke dalam perut
kita. Satu di antaranya adalah natrium benzoat.
Apa itu? Natrium benzoat (C7H5NaO2) sejatinya termasuk bahan pengawet buatan. Fungsinya pada makanan adalah untuk mencegah jamur.
Senyawa benzoat secara alami dapat kita temukan pada apel, cengkih, dan kayu manis. Sebagai bahan pengawet buatan kita temukan pada berbagai produk makanan dan minuman yang berasal dari buah-buahan. Misalnya, dressing, jus buah, kecap, margarin, mentega, minuman ringan, sambal, saus tomat, dan selai.
Bagaimana pengaruhnya? Natrium benzoat bukan termasuk bahan yang bisa digunakan bebas besarannya. Namun, ada ketetapan batas penggunaan hariannya untuk melindungi kesehatan konsumen. Aturan pemakaian natrium benzoat adalah 0,05 persen – 0,10 persen (500-1.000 ppm).
Jika digunakan lebih dari 0,1 persen, ia akan meninggalkan rasa tertentu di mulut. Natrium benzoat, seperti bahan pengawet buatan lainnya, meski bukan masuk kategori racun, sebaiknya digunakan secara tidak berlebihan. Bila memungkinkan, hindari penggunaan bahan pengawet buatan.
Apa itu? Natrium benzoat (C7H5NaO2) sejatinya termasuk bahan pengawet buatan. Fungsinya pada makanan adalah untuk mencegah jamur.
Senyawa benzoat secara alami dapat kita temukan pada apel, cengkih, dan kayu manis. Sebagai bahan pengawet buatan kita temukan pada berbagai produk makanan dan minuman yang berasal dari buah-buahan. Misalnya, dressing, jus buah, kecap, margarin, mentega, minuman ringan, sambal, saus tomat, dan selai.
Bagaimana pengaruhnya? Natrium benzoat bukan termasuk bahan yang bisa digunakan bebas besarannya. Namun, ada ketetapan batas penggunaan hariannya untuk melindungi kesehatan konsumen. Aturan pemakaian natrium benzoat adalah 0,05 persen – 0,10 persen (500-1.000 ppm).
Jika digunakan lebih dari 0,1 persen, ia akan meninggalkan rasa tertentu di mulut. Natrium benzoat, seperti bahan pengawet buatan lainnya, meski bukan masuk kategori racun, sebaiknya digunakan secara tidak berlebihan. Bila memungkinkan, hindari penggunaan bahan pengawet buatan.
0 komentar:
Posting Komentar